Home » , » Tanaman Pemakan Daging di Bumi Tercinta (part 1)

Tanaman Pemakan Daging di Bumi Tercinta (part 1)

Written By Andara on Tuesday, April 16, 2013 | 4:51 PM

Banyak spesies serta type tanaman pemakan daging yang tersebar di bumi sebagian daftar tanaman pemakan daging yang tetap hidup hingga saat ini dibumi yaitu dibawah ini. Tanaman karrnivora bisa ditemukan di tempat di mana tanah cuma mempunyai sedikit nutrisi. Hingga untuk memenuhi keperluan nutrisinya tanaman karnivora ini mesti menangkap serangga serta arthropoda, serta menyerap nutrisinya. Tersebut disini 5 dari 10 tanaman karnivora sangat mempesona didunia.


1. Dionaea muscipula
Dionaea muscipula lebih dikenal sebagai penangkap lalat venus, barangkali yaitu tanaman karnivora yang sangat populer dengan makanan utama berbentuk serangga serta araknida. Penangkap lalat venus yaitu tanaman kecil yang mempunyai 4-7 daun yang tumbuh dari batang bawah tanah yang pendek. Helai daun dibagi jadi dua lokasi : lokasi datar, panjang, berupa hati, serta dapat berfotosintesis, serta juga sepasang lobus terminal, berengsel di pelepah, membentuk perangkap yang sesungguhnya adalah daun sejati.

Dionaea muscipula

Permukaan sisi didalam lobus ini diisi pigmen merah serta pinggirannya mengeluarkan lendir. Lobus ini bisa bergerak dengan amat cepat untuk menutup waktu rambut sensorik spesial didalamnya dirangsang. Tanaman ini amat maju hingga dapat membedakan pada stimulus hidup serta stimulus tidak hidup. Lobus menutup kurun waktu cuma lebih kurang 0, detik.

Mereka dibatasi oleh tonjolan atau silia kaku layaknya duri, yang saling bertautan serta menghindar mangsa berukuran besar melarikan diri. Sesudah mangsanya tidak bisa melarikan diri, mengakibatkan permukaan didalam lobus terus-terusan dirangsang, hingga pinggir lobus dapat tumbuh untuk menyatu, menyegel perangkap serta menciptakan perut tertutup dimana pencernaan serta penyerapan bisa berlangsung.

2. Aldrovanda vesiculosa
Juga dikenal sebagai tanaman kincir air, yaitu tanaman air tanpa akar. Tanaman ini umumnya mengonsumsi vertebrata air kecil, menggunakan mekanisme yang dimaksud perangkap kancing. Tanaman ini beberapa besar terdiri dari batang mengambang, meraih 6-11cm panjangnya. Perangkap menempel pada petioles, yang diisi hawa, serta menolong tanaman ini mengapung di air. Tanaman ini bisa tumbuh dengan amat cepat serta dapat meraih 4-9 mm /hari, didalam sebagian masalah apalagi membuahkan ulir baru tiap-tiap hari.

Aldrovanda vesiculosa


Saat tanaman tumbuh ke satu ujung, ujung yang lain dapat mati. Perangkap pada prinsipnya terdiri dari dua lobus yang melipat untuk bikin perangkap kancing. Bukaan ke arah luar dari titik perangkap, serta ditutupi oleh susunan rambut penyebab yang halus, yang dapat mengakibatkan perangkap untuk menutup tiap-tiap mangsa datang. Perangkap tertutup cuma didalam 10 milidetik, hingga tanaman ini jadi di antara tanaman dengan gerakan sangat cepat.


3. Byblis
Byblis byblis atau tanaman pelangi, yaitu genus kecil tanaman karnivora asli australia. Nama tanaman pelangi datang dari tampilan menarik musilago mereka yang ditutupi daun bila dilihat dibawah cahaya matahari. Daun tanaman ini mempunyai penampang bulat, serta mereka condong amat memanjang serta meruncing di ujungnya. Permukaan daun betul-betul tertutup rambut kelenjar yang melepas zat mucilaginous yang lengket, yang pada gilirannya memerangkap serangga kecil pada daun atau tentakelnya.

Byblis


4. Drosera
Drosera drosera adalah di antara marga terbesar dari tanaman karnivora, dengan sekurang-kurangnya 194 spesies. Drosera bisa ditemukan tersebar luas di tiap-tiap benua jika antartika. Drosera, ( bergantung pada spesies ) bisa merunduk atau tegak, dengan tinggi dimulai dari cm hingga m serta bisa hidup hingga 50 th..

Drosera

Drosera ditandai oleh kelenjar tentakel yang bisa bergerak, ditutupi dengan cairan lengket yang manis. Saat serangga mendarat pada tentakel lengket tersebut, tanaman ini bisa menggerakkan semakin banyak tentakel ke arah serangga untuk menjebaknya. Sesudah terjebak, kelenjar sessile kecil dapat mencerna serangga serta menyerap nutrisi yang lantas bisa dipakai untuk menolong perkembangan.

5. Pinguicula
Pinguicula yaitu sekelompok tanaman karnivora yang menggunakan kelenjar daun yang lengket untuk memikat, menjebak serta mencerna serangga. Ada lebih kurang 80 spesies yang bisa ditemukan di seluruh amerika utara serta selatan, eropa serta asia. Daun pinguicula amat berair serta umumnya berwarna hijau cerah atau merah muda. Ada dua type sel spesial yang bisa ditemukan di segi atas daun pinguicula. Di antaranya dikenal sebagai kelenjar penduncular, serta terdiri dari beberapa sel sekretorik yang terdapat diatas sel batang tunggal.

Pinguicula


Beberapa sel ini membuahkan sekresi mucilaginous yang membentuk tetesan di permukaan daun, serta melakukan tindakan sebagai lem untuk menjebak lalat. Sel yang lain yang dimaksud kelenjar sessile ada pada permukaan daun serta menghasilkan enzim layaknya amilase, protease serta esterase, yang menolong didalam sistem mencerna. Ada sebagian spesies pinguicula yang berdaun karnivora selama th., disamping itu, banyak juga type pinguicula yang tidak mempunyai daun karnivora pada musim dingin, tetapi, saat musim panas tiba, daun karnivora dapat tumbuh.

Share this article :

0 comments:

Post a Comment